Alhamdulillahirabbil’alamin, lagi dan lagi kita diberkehai dengan KADER kita yang meraih prestasi. Sama seperti episode sebelum-Nya yang datang dari kader termuda. Kali ini Akh Ray berhasil menjadi Co- Leader sekaligus Duta Hukum dan HAM Jawa Barat. Masya Allah...
Usut punya usut, ternyata selain Kedua prestasi diatas Akh Ray sejak SMA telah banyak meraih prestsi loh ... Penasaran? Yuk simak Obrolan kita bareng Akh Ray Kader ukmi 2019.
Prestasi yang Telah diraih Akh Ray
Paling banyak dibidang olaharaga saat SMA ada sekitar 4 prestasi (pencapaian) yaitu Juara 1 Kumite Karate O2SN Kab. Sumedang, Juara 3 Popda Karate Jawa Barat, Juara 3 Kejurda Karate BKC Se-Jawa Barat, dan masuk kontingen Jawa Barat saat Kejuaraan Nasioanl Karate BKC Open di Batam, Kepulauan Riau. Serta mendapat Pengharagaan Karya Tulis Ilmiah terbaik Sosiologi di SMAN 1 Cimalaka serta Duta Hukum dan Ham Jawa Barat 2020.
MasyaAllah, banyak sekali prestasinya ... Jadi makin penasaran nih kok bisa ya sampai kecapai segitu banyaknya. Yukk kita simak hasil wawancara Team Ngobrol Bareng Kader dengan Akh Ray!!!
Team Ngobrol Bareng Kader: Masya Allah akh, banyak banget prestasinya, Kalau boleh tahu untuk saat ini kesibukannya apa aja ni akh?
Akh Ray: Kesibukan kurang lebih tidak jauh dari kuliah, Kemudian organisasi intra dan ekstra. Untuk intra seperti di UKMI dan Himpunan Ilmu Pemerintahan sementara untuk ekstra kampus seperti GMD Sumedang dan FPSH Jawa Barat. Selain itu, Alhamdulillah saat ini ana sedang merintis bisnis parfume halal non alcohol.
Team Ngobrol Bareng Kader: Wah Akh Ray ini kegitannya padat sekali. Maksih banyak ya Akh sudah mau diwawanacara sama Team Ngobrol Bareng Kader. Kalau gituu, langsunga aja ni akh, kan Akh Ray banyak nih prestasinya. Boleh dong bagi salah satau pengalamannya sama pembaca setia Ngobrol bareng Kader?
Akh Ray: Boleh banget. Kalau gituu ana cerita pengalamnan ana sewaktu jadi Co Leader GMD SUMEDANG ya ...
Team Ngobrol Bareng Kader: GMD Sumedang? Itu tuh gerakan yang kemarin di share sama Akh Muzib bukan akh?
Akh Ray: Iyapp benar sekali ... bedanya, kalau GMD Sumedang itu adalah organisasi NGO (Non-Government Organization) yang merupakan cabang di tingkat kota/kabupaten Sumedang. Sedikit menambahkan dari yang kemarin akh Muzieb, GMD Indonesia saat ini tersebar diseluruh Nusantara. Kurang lebih di 144 kota atau kabupaten, kita juga punya sekitar 4.570 tutor inspiratif dari seluruh Indonesia, dengan tujuan pemerataan pendidikan Indonesia.
Kalau untuk pengalaman semasa disana, ana mungkin sedikit bercerita. Bagaimana posesnya ana bisa jadi Co- Leader disana.
Jadi awalnya itu, sama dengan proses pendaftaran tutor lainnya. Ana ikut pendaftaran sesuai alur (Open Recruitment GMD Se-Nusantara terus nanti isi form pendaftarannya di webiste GMD atau mengajardesa, disana ada semua alur pendaftaran, guidebook, sama persyararannya), pertama ana ngisi form. Nah, habis itu ana pantau pengumuman kelolosan di web mereka. Alhamdulillah ana keterima, jadi habis itu ana diarahkan masuk ke grup WA per-provinsi. Dari sini, kita dipecah lagi perwilayah (masuk ke-kota atau) kabupatennya masing-masing.
Setelah 1 bulan mendaftar, pengurus tahun lalu akan lengser, diganti dengan pengurus baru. Jadi, diadakan open recruitment leader dan co-leader. Nah waktu itu ana mengajukan diri sebagai leader, qadarullah kalah suara oleh calon leader yang sudah bergabung sejak dulu dan menjadi pengurus. Suara yang ana peroleh itu ada diperingkat ke-dua. Akhirnya ana ditetapkan sebagai co-leader GMD Sumedang.
Team Ngobrol Bareng Kader: Masya Allah ... semoga next bisa jadi leader ya akh ... Amiin. Oh iya akh, ada gak sih kesulitan yang dialami selama masa pencalonan? Gimana sih Akh cara Akh ray mengatasinya?
Akh Ray: Aamiin ... Kalau untuk kesulitan, ana kan baru masuk, ana langsung mencalonkan diri sebagai ketua. Sama seperti yang sudah ana sampaikan sebelumnya, qadarullah ana terkendala dalam hal jumlah suara massa yang mendukung ... ana masih kalah jumlah, sekalipun secara gagasan dan program sudah cukup unggul. Kalau untuk mengatsainya adalah dengan mengoptimalkan suara dari teman-teman ana yang juga masuk GMD untuk mendapat suara.
Team Ngobrol Bareng Kader: Wahh memang sengit ya akh pemilihan ini. Coba kalau Team ada disana, pasti ngsih suara juga ni akh hehe. BTW ni Akh, kok Akh Ray termotivasi buat masuk GMD?
Akh Ray: Karena ana kuliah di jurusan Ilmu Pemerintahan, setelah dikaji dan ana analisis, permasalahan dipemerintahan dan di bangsa Indonesia secara umum itu adalah pendidikan, melihat kualitas SDM Indonesia yang masih kalah dengan bangsa lainnya contoh dalam literasi, kejujuran, kedisiplinan dan pengembangan teknologi semua mengakar ke-pendidikan baik itu pendidikan formal maupun non formal. Melalui gerakan ini, InsyaAllah bisa kita rubah dengan sebuah perubahan kolektif yang dilakukan ke desa-desa. Diantara wadah yang saya temukan, paling tepat adalah GMD ini.
Team Ngobrol Bareng Kader: Kalau Team sih kayanya kalau ikut cuma bakalan jadi tutornya aja deh. Kok Akh Ray jadi pemimpin? Emang kenapa harus jadi pemimpin? Ada gak sih pemimpin yang akh Ray jadi kan inspirasi? Kenapa bisa terispirasi dari pemimpin itu?
Akh Ray: MasyaAllah, langsung banyak pertanyaanya ... Ana langsung jawab dalam satu jawaban ya Team ... jadi ... kalau merujuk kepada Soekarno pemimpin diartikan sebagai pelayan, dan jika kita melihat dari perspektif Islam kepemimpinan dipandang bukan hanya tentang kepemimpinan urusan dunia sementara namun juga memikirkan tentang kepemimpinan dalam hal ukhrawi atau akhirat yang kekal nanti, sebagai seorang muslim tentu kita "berkiblat" dan menginspirari kepada Rasulullah SAW karena beliaulah satu-satunya ciptaan Allah SWT yang memang diberikan kelebihan dalam dunia dan akhirat terkhusus lagi dalam dunia kepemimpinan yang sudah tidak diragukan lagi. Menurut ana hal yang harus dilakukan pemimpin adalah hal yang seperti Rasulullah SAW ajarkan saja karena itupun sudah cukup menjelaskan bagaimana kita sebagai pemimpin yang bagus urusan dunia dan akhiratnya, pemimpin yang adil dan moderat lagi arif dan bijaksana. Bagi ana, pemimpin adalah orang yang paling dahulu menderita dan paling akhir menikmati kebahagiaan. Alasan kenapa harus menjadi pemimpin adalah karena kita ingin menyelamatkan ummat dari pemimpin yang buruk dengan cara terus memperbaiki diri, dan ingin menjadi 3 golongan yang dijamin masuk Syurga sesuai sabda Rasulullah SAW dimana salah satunya adalah pemimpin yang adil.
Team Ngobrol Bareng Kader: Wah ... bener banget si akh Rasulullah SAW memang gak ada duanya. Emang paling tepat untuk dijadikan Inspirasi. Begitu pula bapak Soekarno. Oh iya Akh, sekalipun team gak minat nyalonin jadi pemimpin. Boleh dong kasih tips buat pembaca. Siapa tahu ada yang mau jadi co-leader juga ni akh ...
Akh Ray: Kalau tips dari ana, buat plan yang matang, buat grand desain kemana organisasi ini akan bergerak, berikan program unggulan dan berikan kesan yang pengayom saat mencalonkan diri sehingga menimbulkan trust atau kepercayaan dari para audiens sehingga tertarik untuk memilih kita. Dan satu lagi, Kalau untuk menjadi co-leader GMD Sumedang berarti tutor harus berdomisili di Sumedang atau berkuliah di Sumedang.
Team Ngobrong Bareng Kader: Alhamdulillah dikasih tips nihh readers hehe. Kalu gitu Terakhir Akh, kasih pesan untuk Para readers setia Blog UKMI AL-Hidayah biar mereka semnagt terus ...
PESAN SPESEIAL dari Akh RAY
Pesan Ana adalah diluarsana banyak pemimpin yang hanya memikirkan urusan duniawi saja namun melupakan urusan akhirat bahkan memisahkannya, nah saya harap akan ada pemimpin-pemimpin lagi yang memikirkan urusan dunia dan akhirat secara seimbang dan moderat terutama dimulai dari Kader UKMI Al-Hidayah Unjani ini sebagai penerus bangsa dan jadi pemimpin yang visoner dan mampu bersaing dengan masyarakat global.
Alhamdulillah sudah beres semua. Jazakallahu Khayr untuk Akh Ray yang sudah mau sharing bareng kita. Dan untuk Readers, SEMANGAT ya, Jangan lupa intip juga edisi sebelum-sebelumnya ya!!! Seeyou :)
תגובות